Bedah Disertasi Konjen RI Jeddah “Diplomasi Kedaulatan Untuk Papua”
Bedah Disertasi Konjen RI Jeddah “Diplomasi Kedaulatan Untuk Papua”
PPMI MADINAH — Madinah, Departement Pendidikan dan Dakwah PPMI Madinah kembali menggelar acara Diskusi ilmiah dan Bedah Disertasi. Bedah disertasi kali ini menghadirkan Konsulat Jendral RI Jeddah, Bapak DR. Mohammad Hery Saripudin MA. Dengan judul Desertasi “Diplomasi Kedaulatan Untuk Papua.”
Acara yang berlangsung di Sholah Tsaqofiyyah Universitas Islam Madinah, pada Jum’at, 2 Maret 2018 ini dimoderatori langsung oleh sdr. Riza Afrizal. Dalam acara disertasi kali ini juga turut hadir Pejabat KJRI Jeddah, Dewan Syuro Dirosat ‘Ulya (Pascasarjana), anggota PPMI Madinah, dan mahasiswa Indonesia di Madinah pada berbagai tingkat pendidikan.
Dalam disertasinya yang disusun selama empat tahun ini, Bapak Konjen Hery Saripudin membahas upaya-upaya Indonesia dalam menyelesaikan isu internasionalisasi kasus Papua. Adapun terkait pentingnya Papua, beliau mengatakan “Indonesia itu dari Sabang sampai Merauke. Maka kalau Merauke lepas bukan lagi Indonesia”, jelas beliau.
Beliau juga menjelaskan bagaimana campur tangan asing dalam kasus Papua ini, sehingga dahulu sempat dibuat sebuah referendum bagi rakyat Papua untuk memilih merdeka atau ikut Indonesia. Alhamdulillaah hasil referendum menunjukkan rakyat Papua memilih Indonesia.
“Banyak negara yang ingin Papua merdeka, karena lebih mudah deal dengan negara baru dibanding deal dengan Jakarta”, demikian tutur Doktor Hubungan Internasional ini.
Diharapkan dengan bedah disertasi ini mahasiswa Indonesia di Madinah dapat peka dan ikut menjaga setiap wilayah Indonesia yang rawan terlepas, khususnya wilayah-wilayah perbatasan dengan negara tetangga. (Bilal/ppmimadinah.org)
PPMI Madinah Adakan Pembekalan Ujian Seleksi Pascasarjana
Sekilas Tentang Universitas Islam Madinah